Anthurium, si Cantik yang Banyak Diburu

BANDARLAMPUNG, DAUNLEBAR.COM - Kalangan pecinta tanaman hias tentunya tidak asing lagi saat mendengar nama Anthurium.

Hingga kini, Anthurium menjadi salah satu tanaman hias paling komersial di Indonesia.

Memiliki berbagai variasi bentuk bunga yang dipadukan dengan keindahan warna serta variasi bentuk daunnya yang unik.

Tanaman hias Anthurium semakin digemari oleh kalangan pecinta tanaman hias yang menjadi konsumennya.

Anthurium berasal dari Peru, Afrika Selatan yang beriklim tropis.

Dalam bahasa Inggris, nama Anthurium dikenal dengan 'tail flowerâ' atau bunga buntut.

Jika merujuk pada sejarah dan asal usul tanaman hias Anthurium. Maka nama Anthurium itu sendiri berasal dari bahasa Yunani.

Anthurium terbagi menjadi dua arti kata, yakni anthos yang berarti bunga dan oura yang berarti ekor.

Sebutan ekor atau buntut dinilai pas untuk tanaman hias Anthurium lantaran bunganya yang menyerupai ekor.

Anthurium sendiri menjadi tanaman hias yang tak asing lagi di telinga kalangan pecinta tanaman.

break

Di Indonesia, setidaknya ada dua jenis tanaman hias Anthurium yang banyak dikenal oleh kalangan pecinta tanaman di Tanah Air.

Adapun dua jenis Anthurium yang terkenal di Indonesia adalah Anthurium bunga dan Anthurium daun.

Memiliki bunga-bunga yang berbentuk menyerupai hati dengan warna yang bervariasi mulai dari merah menyala hingga oranye. Itulah yang membuat Anthurium bunga menjadi lebih populer.

Meski harus mengakui kalah populer dari jenis Anthurium bunga, namun jenis Anthurium daun juga memiliki jenis yang banyak dikenal juga melalui kuping gajah.

Sebagai informasi, kuping gajah masuk dalam jenis tanaman hias Anthurium crystallinum.

Walaupun sebelumnya diakui kalah populer dari Anthurium bunga. Untuk jenis Anthurium daun kini kembali menarik perhatian masyarakat yang masuk dalam kelompok pecinta Tanaman Hias.

Belakangan ini, kelompok pecinta tanaman hias di Indonesia nampaknya mulai tertarik dengan Anthurium daun.

Bagaimana tidak tertarik, jenis Anthurium daun telah memunculkan jenis baru yang tak kalah cantik dengan Anthurium bunga.

Salah satu jenis Anthurium daun yang diprediksi bakal lebih populer dari Anthurium bunga adalah Anthurium hookeri.

Meskipun masih menempati posisi kedua setelah jenis Anthurium jenmanii, namun Anthurium hookeri sudah mampu merajai dalam hal variannya.

break

Untuk diketahui bahwa jenis Anthurium hookeri adalah jenis tanaman hias yang menyerbuk silang.

Penyerbukan silang yang dilakukan terhadap Anthurium hookeri inilah yang akhirnya menghasilkan beragam jenis dan karakternya.

Tampilannya yang menarik perhatian saat mata memandang, menjadi alasan tanaman hias Anthurium hookeri cocok ditanam dengan media pot untuk dijadikan hiasan dalam ruangan (indoor).

Walaupun sebenarnya penanaman jenis Anthurium hookeri juga bisa dilakukan di luar ruangan (outdoor).

Menjadi tanaman hias yang mudah untuk beradaptasi dengan baik menjadi salah satu alasan banyak kalangan membudidayakan Anthurium hookeri secara komersial.

Terlebih keadaan tanah dan iklim tropis yang ada di Indonesia menjadikannya cocok untuk dibudidayakan di Tanah Air.

Bagi yang belum tahu, jika kita melihatAnthurium hookeri merupakan jenis tanaman hias yang masuk dalam kingdom plantae.

Anthurium hookeri juga termasuk dalam divisi spermatophyta dan sub-divisi angiospermae.

Kemudian tanaman hias Anthurium hookeri termasuk dalam kelas monocotyledonae, ordo arecales, famili araceae, serta genus Anthurium.

Dilansir Daunlebar.com dari Tugas Akhir Budidaya Tanaman Hias Anthurium Hookeri karya Iskawati Suwaldi pada Selasa, 14 Maret 2023. Secara morfologi, Anthurium hookeri terdiri atas daun, batang dan tangkai.

break

Lalu ada bunga dan tongkol, buah dan biji, serta akar.

Tanaman Hias jenis Anthurium memang memiliki daya tarik tersendiri pada setiap helai daunnya.

Setiap tajuk dan susunan daun Anthurium terlihat tumbuh dengan teratur, simetris dan terlihat sempurna dari segala sisi.

Daun dari tanaman hias yang satu ini juga terlihat melekuk ringan cenderung bergelombang.

Bagian tepi daun yang tampak lurus atau menjari pun memberikan kesan natural dan dinamis pada tanaman hias Anthurium hookeri.

Secara umum, tanaman hias jenis Anthurium memiliki bentuk daun yang tebal, kaku, dan berwarna hijau khas.

Bentuk daunnya pun bervariasi, ada yang menyerupai jantung (heart shape), membundar, lonjong, memanjang, hingga melancip.

Kemudian untuk teksturnya, Anthurium memiliki tekstur daun yang beragam mulai dari halus, keruput atau berlekuk seperti gelombang hingga ada juga yang keriting.

Selanjutnya pada bagian batang dan tangkai, sebagian besar batang Anthurium tidak nampak akibat tertanam dalam media tanamnya.

Namun setelah menjadi dewasa, maka akarnya akan membesar dan menjadi bonggol.

break

Bonggol yang muncul inilah yang bisa digunakan untuk diperbanyak secara vegetatif dengan cara pemotongan.

Ada juga bagian bunga dan tongkol pada Anthurium akan menghasilkan biji yang dapat dikecambahkan hingga akhirnya dibibitkan untuk menjadi tanaman yang baru.

Menjadi hasil dari pembuahan benang sari dan putik, buah Anthurium memiliki bentuk bulat dan melekat pada tongkolnya.

Buah Anthurium umumnya berwarna merah, namun jika melihatnya saat usianya masih muda maka yang terlihat berwarna hijau.

Terakhir ada akar yang tumbuh pada batang atau bonggol.

Akar Anthurium umumnya berwarna putih, krem sampai dengan kecokelatan dengan jumlah yang hampir menutupi bonggol. (*)